Bukan itu saja, pada bagian kepala motor, Havis masih memakai 3 buah takometer. "Bagian kepala ada 3 takometer," jelasnya
Meski bagian-bagian lain ikut dimodif, agaknya Havis tak bisa lepas dari bayang-bayang ciri khas AM2J 'bermain-main' dengan takometer."saya dimanajeri oleh Ketua," ujarnya menyebut Faiz.Motor milik Havis ini juga memakai pengecatan tehnik air brush. Dengan pola-pola bertemakan realis, warna orange, dia berhasil menci[takan suasana cerah pada jupiter Z miliknya. Selain itu, Havis termasuk pengendara yang taat peraturan lalulintas. Terbukti, pada bagian stangya, ia memasangi sepasa spion. "Spion ini dari lampu sepeda unta," jelasnya seraya tertawa.
Sementara pada bagian ban, sambungnya, Havis memakai standar motor-motor cepet lain. Hanya saja untuk ban depan, dia menyadur tehnik velg terbaru dan mulai tren saat sekarang, velg hubles (velg tanpa jari-jari). Untuk memperoleh bentuk seperti sekarang, Havis merogoh kocek senilai lebih kurang Rp. 3 juta. Dan proses modifikasi hanya memakan waktu 3 hari!. Mengenai ini, Havis mengemukakan alasan kenapa bisa secepat itu proses modifikasi motor miliknya
Diedit dari : multicarburator di http://www.jambi-independent.co.id.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar